Uncategorized  

Perihal UMKM,Yudha Sukmagara:”Tinggal Buatkan Packaging Yang Kreatif Jadi Daya Tarik

IMG 20210216 WA0224

Sukabumi,onenewsoke.com

Perihal UMKM yang ada di Kabupaten Sukabumi saat ini,selaku Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara mengatakan,sudah barang tentu harus memiliki daya tarik produk yang diproduksinya.Diungkap Yudha usai Rapat Paripurna (15/21),Rabu (17/02/2021).

Kebetulan muncul yang namanya UMKM Kelompok “Pengolahan dan Pemasaran (Poklahsar) Kartini”,serta UMKM yang konsisten dalam mengembangkan produksinya.

Ha ini mengacu pada wadah  koperasi yang tergabung dengan Dinas Disperindag Kabupaten Sukabumi.Yang kreatif membuat produk produk makanan yang memang di buat dirumah (home industri)

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi mengatakan_

“Tadi kita kunjungan ke display di halaman kantor DPRD, ternyata cukup luar biasa.Tinggal kita bikin Packaging yang kreatif, yang menarik supaya nantinya ini menjadi daya tarik konsumen untuk bisa membeli barang itu,” ujar Yudha Sukmagara saat meninjau hasil produksi rumahan itu. (15/21)

Masih kata Yudha,Kegiatan ini perlu di dorong,karena cukup banyak barang yang diproduksi, terutama makanan buatan Sukabumi,semisal Baso Ikan, Abon, Peyek, Lumpia Kering serta produk lainnya

“Sangat luar biasa dan kebetulan juga adanya pariwisata,sehingga multiplayer efeknya akan meningkat tentunya.Kita berharap,sudah bisa mempersiapkan UMKM ini supaya nanti punya trade mark, ketika datang ke Sukabumi.Sekarang kan masih bingung, nantinya akan ada trad mark kalau ke Sukabumi bawa satu prodak sukabumi yang menjadi sebuah cendra mata,”terang Yudha.

“Contohnya pada saat kunjungan kerja ke bali ada tempat disana tempat perbelanjaan oleh-oleh, ternyata barang ini buatan Sukabumi tapi packejingnya buatan bali, jadi saya rasa kenapa gak kita bikin, tadi juga komunikasi dengan bupati bahwa akan bikin rest area,yang nantinya akan menjajakan makanan-makanan asli oleh-oleh Sukabumi,”harapnya.

Dilokasi yang sama Bupati Sukabumi, Marwan Hamami mengatakan, bahwa yang akan didorong pasca Covid-19 usaha yang bisa cepat untuk mendorong daya beli dan bisa menunjang pariwisata.

“Nanti yang akan didorong pasca covid, jadi usaha usaha yang bisa cepat untuk bisa mendorong daya beli maupun juga kreativitas masyarakat di luar pariwisata harus juga dengan penunjangan UMKM yang siap untuk bisa memberikan kontribusi percepatan daya beli,” ujarnya.

“Jadi pertama ketika covid ini sudah tertanggulangi secara baik, percepatan anggaran itu akan di dorong ke pariwisata dan UMKM. Supaya masyarakat langsung di luar insprastruktur jasa padat karya, tapi yang paling cepat bagaimana menyikapi masyarakat setelah pasca covid ini untuk memulai berusaha pemberdayaannya,”pungkas Bupati.(*One/PSN)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *