onenewsoke.com
SUKABUMI_Human Resource Development (HRD) Associate Kabupaten Sukabumi melaksanakan Musyawarah Kabupaten Luar Biasa (Muskablub) tahun 2020, di Hotel Augusta, Cikukulu. Sabtu (19/9/2020).
Muskablub tersebut mengusung tema kita wujudkan eksistensi HRD associate bersama pengusaha (Apindo) dan pekerja demi terciptanya hubungan industrial di Kabupaten Sukabumi yang produktif, dinamis, dan kondusif.
Bupati Sukabumi H. Marwan yang hadir membuka Acara mengatakan pentingnya peran HRD dalam sebuah lembaga usaha.
“HRD ini kepanjangan tangan pengusaha. HRD pun harus berkomitmen agar tenaga kerja bisa profesional,” ujarnya.
Menurutnya Kehadiran HRD bisa membimbing tenaga kerja lebih profesional yang berdampak baik pada peningkatan sektor usaha dimanapun termasuk di Kabupaten Sukabumi
” karena itu Kehadiran HRD sangat penting mendorong profesionalisme, Jadi, ketika ada program usaha padat karya, Kab. Sukabum siap” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, H. Marwan mengajak semua pihak saling menguatkan dalam ikhtiar menerapkan protokol kesehatan. Sebab, HRD berperan juga menjaga kondisi kesehatan di lingkungan kerja.
” terus terapkan 4M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, dan memakan makanan bergizi),” terangnya.
Sementara itu, Ketua DPK Apindo Ning Wahyu mengatakan, pengusaha dan HRD merupakan partner. HRD pun merupakan jembatan informasi antara perusahaan dan karyawan.
“HRD partner kolaboratif Apindo,”tegasnya
Berkaitan Muskablub, dirinya berharap terpilih ketua yang bisa membawa HRD Associate lebih maju.
Panitia Acara Abdul Haris mengatakan, Muskalub diadakan dilatarbelakangi pengurus yang lama sudah tidak bekerja lagi sebagai HRD dan didalam AD/ART disebutkan yang berhenti dari pekerjaannya tidak bisa menjadi pengurus asosiasi lagi.
“Muskablub ini juga diadakan karena melihat iklim dunia yang tidak bersahabat. Dengan bersatunya HRD, mudah mudah bisa membangun kondusivitas usaha melalui sinergitas dengan Apindo dan pemerintah,” bebernya.
Menyikapi situasi tersebut Haris berharap HRD Apindo bisa memberikan pandangan dan solusi untuk kemajuan ketenaga kerjaan.
“Kita bukan siapa siapa tanpa mereka. Kita semua harus saling mendukung agar perusahaan bisa terus berkembang,” pungkasnya.(*One/PSN)