Uncategorized  

Pasiter Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi”Semua Kegiatan di TMMD ke-108 Akan Sesuai Target

Onenewsoke.Com

Sukabumi_Perhelatan  TMMD ke-108,untuk kegiatan Fisiknya yang di lakukan Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi,sudah mencapai 92 Persen lebih,adapun untuk Nonfisik sendiri sudah 100 Persen.Sabtu, 18 Juli 2020.

Ini adalah bukti kesinambungan antara TNI dan Rakyat,dengan mengusung Budaya Gotong royong.Adapun untuk pengaspalan jalan antara Kampung Cipalahpar dan Kampung Cimurilit di Desa Sukaluyu masih terus dikerjakan oleh Satgas TMMD ke-108 Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi dan masyarakat.
Wartawan Sadeva Jampang

Rata-rata tingkat penyelesaian pekerjaan pada kegiatan fisik TMMD ke-108 Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi tahun 2020 sudah melebihi 92 persen. Dari 32 kegiatan fisik, hanya tinggal 8 kegiatan yang belum selesai 100 persen.

Sementara untuk 10 kegiatan nonfisik berupa penyuluhan, pelaksanaannya sudah 100 persen atau tuntas semuanya. Data penyelesaian dan progres kegiatan fisik dan nonfisik TMMD ke-108 Kodim 0622 di Desa Sukaluyu, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi itu disampaikan oleh Pasiter Kodim 0622 Kapten Arm Witono, S.HI. pada Sabtu (18/7/2020) sore.

Adapun daftar kegiatan nonfisik yang telah dilaksanakan berupa penyuluhan tentang pendidikan, kesehatan, keagamaan, pertanian, peternakan, pemerintahan desa, keamanan dan ketertiban masyarakat, bela negara dan wawasan kebangsaan, dan keluarga berencana. Satu lagi pembinaan Pramuka Saka Wira Kartika.

Sementara kegiatan fisik dilaksanakan di 32 titik kegiatan. Dari jumlah itu, sebanyak 24 kegiatan telah selesai 100 persen, sedangkan sisanya masih dalam tahap pengerjaan dengan persentase bervariasi. Kegiatan yang telah selesai dikerjakan terdiri dari 15 kegiatan pembangunan infrastruktur publik dan 9 kegiatan pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH).

Adapun daftar 15 kegiatan fisik yang telah selesai 100 persen terdiri dari 1. pembangunan Jembatan Rahong dengan panjang 40 m, lebar 1,2 m, tinggi 8 m; 2.  Pembuatan bronjong di Kampung Cidadap dengan dimensi 78 meterpersegi; 3. perkerasan jalan antara Kampung Pasirkadu dan Kampung Panyusuhan dengan panjang 850 m, lebar 2 m, dan ketebalan 0,15 m.

Selanjutnya 4. pembangunan Posyandu di Kampung Cimurilit berukuran panjang 6 m dan lebar 4 m; nomor 5 sampai dengan 11 pembangunan gorong-gorong sebanyak 7 unit dengan panjang 5 meter dan diameter 40 cm;  12. pembangunan tembok penahan tanah (TPT) di Kampung Cimurilit dengan panjang 217 meter dan tinggi 1,8 meter; dan nomor 13 sampai dengan 15 pembangunan sumur bor sebanyak 3 unit di Kampung Cimurilit, Kampung Cingengel, dan SDN Bongkonol.

Sementara pekerjaan yang belum tuntas 100 persen terdiri dari nomor 16 sampai dengan 18 pembangunan gedung sarana MCK sebanyak 3 unit di Kampung Cidadap, Kampung Pasir Randu, dan SDN Bongkonol dengan ukuran panjang 4 m dan lebar 2 m dengan tingkat penyelesaian 55 persen; nomor 19 pengaspalan jalan yang menghubungkan Kampung Cipalahpar dan Kampung Cimurilit dengan panjang 1.600 m dan lebar 2,5 m dengan penyelesaian 75 persen (985 meter).

Kemudian nomor 20 pembangunan rambat beton Kampung Cimurilit-Kampung Rahong dengan panjang 600 m, lebar 1 m, dan ketebalan 0,08 m selesai  99,17 persen; nomor 21  pembangunan rambat beton Kampung Cimurilit – tempat wisata Curug Naringgul dengan panjang 750 m, lebar 1 m, dan ketebalan 0,1 m: 70 persen; dan nomor 22 pembangunan rambat beton Kampung Cimurilit – Kampung Cigombong dengan panjang 650 m, lebar 2 m, dan ketebalan 0,08 m selesai 72,43 persen.

Untuk pembangunan RTLH dari 10 unit tinggal 1 unit yang belum selesai, 9 unit telah tuntas. Dengan demikian, jumlah kegiatan fisik yang telah tuntas 100 persen  15 + 9 atau 24 kegiatan. Satu unit RTLH yang belum selesai adalah milik Ibu Omon.

Adapun 9 unit RTLH yang telah selesai adalah kepunyaan Hamsiah, Makoyah, Gagan,  Abdulloh, Deri, Najah, Acah, Popon, dan Homsah.

“Semua kegiatan yang belum selesai terus dikerjakan dengan gotong royong oleh Satgas TMMD ke-108 Kodim 0622 Kabupaten Sukabumi bersama masyarakat.Insya Allah,semua sasaran fisik dapat diselesaikan sebelum tanggal 29 Juli 2020 sebagai hari penutupan,”kata Kapten Witono.(*One)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *